Aku lelah bicara

Aku lelah berkata

Aku lelah berbicara tentang apapun itu

Aku lelah membisikkan kenapa aku kepada siapapun

Aku bosan, hampir-hampir muak untuk percaya pada diriku ini

yang selalu saja lemah

Iya lemah, saat bertemu pada masalah yang sama

Mudah sekali mengulang kesalahan yang sama

Entah,aku kebingungan

Mencari pendasaran untuk jatuh

Ingin rasanya jatuh begitu dalam hingga mati rasa

Sayangnya, jatuhku selalu menepi

Aku terjatuh di batu tebing yg mulai geropos

Aku  meringkih ketakutan

Bagaimana tidak, aku sendirian di sisi tebing

Bingung ingin menjatuhkan diri pada dasar jurang saja atau berteriak minta tolong

Aku terlalu sering terjatuh

Jalan ku masih jauh namun kaki ku mulai runtuh ketanah

Terlebih lagi aku enggan mengenakkan alas kaki

Alasanku,agar tanah bisa bertemu dengan tanah

Tapi kakiku terlalu sering terpleset, berdarah dan terluka

Kubiarkan saja luka itu menganga, agar jera menjatuhkan dirinya lagi

Aku benci pada diriku sendiri

Aku berjalan merangkak

Aku takut untuk berdiri dan kembali jatuh

Karena sakit sekali rasanya, sudah berjalan jauh kedepan

Dan tiba-tiba ada angin besar yg menyeret hingga kembali lagi kebelakang

Sakit sekali

Meski, Aku punya pilihan kala itu

Harusnya aku terus berjalan lebih-lebih berlari

Berani melawan angin besar, dan perihnya debu karenanya

Tapi aku lemah

Aku terbawa kembali

Aku terlalu banyak mengiringi sikapku dengan bicaraku

Itu kesalahanku

Seringkali aku melukai mulutku

Hingga ia tau betapa buruknya ia

Agar ia mau berhenti bicara

Hingga enggan untuk membuka mulut lagi

Agar jera, karena kerap kali sebagai sebab seluruh tubuhnya terluka

Menyodorkan tubuhnya untuk dilukai oleh dirinya sendiri

Aku lah sibatu

Aku tak begitu suka keramaian, sungguh aku muak dengan omong kosong

Omong kosong ku sendiri terlebih lagi

Aku lelah

Lelah meyakinkan ku sendiri, untuk kembali percaya pada diri ini

Tapi aku tau

Ini adalah proses

Proses kehidupan, untuk menjadi lebih baik setiap harinya

Untuk setiap kesalahan yang disesali dan menjadi dewasa karenanya

Yang menjadi tegar dan kuat melawannya

Agar tidak terjatuh pada kesalahan yg sama

Masalah

Bentuklah diri ini menjadi yg lebih baik

Buatlah diri ini kembali percaya, pada dirinya sendiri

Ya Allah

Terimakasih selalu mendengar meski sering kulupa

Mau mengabulkan doa, meski hati ini kotor

Selalu menjadi tempat paling hikmat untuk bercerita(meski tanpa suara)

Maaf, aku terlalu mudah mengeluh

Dan terlalu mudah melakukan kesalahan.

Yg sama.

Kepada diri ini yg siap belajar dari banyak kesalahan.

Agar- tak- kembali-jatuh-pada-hal-yang-sama.

Ingatlah

Dan pahamilah.