Tipe-tipe Kepribadian
Kepribadian menurut KKBI
kepribadian/ke·pri·ba·di·an/
n
sifat hakiki yang
tercermin pada sikap seseorang atau suatu bangsa yang membedakannya dari orang
atau bangsa lain;bangsa ciri-ciri watak menonjol yang ada pada banyak
warga suatu kesatuan nasional; kepribadian nasional; ~ hukum
kumpulan (kelompok) manusia atau keutuhan harta kekayaan (yayasan) yang dalam
hukum dianggap sebagai subjek hukum.
Kepribadian
menurut wikipedia Bahasa Indonesia
Kepribadian adalah
keseluruhan cara seorang individu bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain.[1]
Kepribadian paling sering dideskripsikan dalam istilah sifat yang bisa diukur
yang ditunjukkan oleh seseorang.
Kepribadian
menurut Ilmu Psikologi
Gordon
Allport menyatakan bahwa kepribadian sebagai suatu organisasi (berbagai
aspek psikis dan fisik) yang merupakan suatu struktur dan sekaligus proses.
Jadi, kepribadian merupakan sesuatu yang dapat berubah. Secara eksplisit
Allport menyebutkan, kepribadian secara teratur tumbuh dan mengalami perubahan.
Jadi, setelah membaca beberapa artikel dan memperhatikkan
lingkungan sosial,
Kepribadian
menurut saya adalah, sesuatu yang melekat pada seseorang
yang merupakkan ciri/identitas seseorang yg dikenal dilingkungannya,
kepribadian seseorang pada dasarnya tertanam dan mendasar namun kepribadian
seseorang dapat berubah sesuai mindset yg dimilikinya terhadap suatu hal.
Tipe-tipe kepribadian:
- Sanguin (Agresif)
- Koleris (High Profile)
- Melankolis (Defensif)
- Plegmatis (Low profile)
Berikut
penjelasannya:
1. Sanguin
Tipe kepribadian ini adalah sipembaca keceriaan bagi
lingkungannya, penuh semangat dalam sesuatu bisa dibilang agresif, namun mudah
dipengaruhi orang lain.
7 kelebihan
:
·
Pendengar yg
baik.
·
Senang bersosialisasi
·
Menyukai perkumpulan
atau organisasi
·
Tulus dan
childish
·
Mudah
berteman dan menyukai orang lain.
·
Senang
dengan pujian dan ingin menjadi perhatian.
·
Pemaaf
7 Kelemahan :
- Mudah dipengaruhi.
- Pelupa
- Tidak konsisten
- Ngaret
- Prioritas kegiatan kacau.
- Sering megikut campuri orang lain
- Egoistis
2. Koleris
Tipe
kepribadian ini bisa disebut gila pekerjaan, ambisius,senang bekerja sendiri,
keinginannya sangat besar untuk mencapai sesuatu, keras dan sulit menerima
kritikkan dari orang lain.
7 Kelebihan :
- Senang memimpin, membuat keputusan, dinamis dan aktif.
- Sangat memerlukan perubahan dan harus mengoreksi kesalahan.
- Ambisius
- Mandiri.
- Membuat dan menentukan tujuan.
- Senang akan tantangan.
- Senang memimpin dan berorganisasi
7 Kelemahan :
- Cepat marah
- Senang memerintah.
- Terlalu kaku dan kuat/ keras.
- Tidak suka yang sepele dan bertele-tele
- Sering membuat keputusan tergesa-gesa.
- Workaholics (cinta mati dengan pekerjaan).
- Amat sulit mengaku salah dan meminta maaf.
3. Melankolis
Seseorang dengan kepibadian ini
sangat sensitif dan terbawa perasaan, mudah menangis dan simpatik terhadap
orang lain.
7 Kelebihan :
- Pemikir.
- Sensitif.
- Mau mengorbankan diri dan idealis.
- Hemat.
- Berteman dengan hati-hati.
- Mau mendengar keluhan, setia dan mengabdi.
- Sangat memperhatikan orang lain.
7 Kelemahan :
- Senang memendam
- Tidak percaya diri
- Mudah tertekan
- Melewatkan banyak waktu untuk sekedar merencanakkan sesuatu hal
- Hidup berdasarkan definisi
- Pemilih dalam bersosialisasi
- Sulit mengungkapkan perasaan
4.Plegmantis
Seseorang dengan
kepribadian ini mampu mengendalikkan emosinya, tidak menunjukkan pada orang
lain, atau si penyembunyi perasaan (sedih/senang/kesal),senang menyelesaikkan
sesuatu dengan cara instan.
7 kelebihan:
- Mudah bergaul, santai, tenang dan teguh.
- Simpatik
- Penengah masalah yg baik.
- Menyukai cara-cara instan
- Menyenangkan dan tidak suka menyinggung perasaan.
- Humoris
- Damai dan rukun
7 Kelemahan :
- Mudah takut dan khawatir.
- Menghindari konflik dan tanggung jawab.
- Pemalu dan pendiam
- Sarkati (senang mengejek)
- Sulit bergerak dan kurang memotivasi diri.
- Lebih suka sebagai penonton daripada terlibat.
- Senang menunda-nunda
Dengan mengetahui tipe-tipe kepriadian, setidaknya
kita dapat memahami seperti apa pribadi diri dengan tau kelemahan diri sendiri agar
mampu mengoreksi diri dan memperbaiki diri, disisi lain kita bisa mengetahui
dan mengerti sikap apa yang kita ambil terhadap kepribadian orang lain.
Ini merupakkan penjelasan psikologis bukan ramalan
bintang, dan ketahuilah kepribadian seseorang bisa bersifat lebih dari 1 tipe
kepribadian(campuran).


Komentar
Posting Komentar